2024-01-01
I Wayan Masa Tenaya, Ida Bagus Ngurah Swacita, I Made Sukada, I Ketut Suada, Romy Muhammad Dary Mufa, Kadek Karang Agustina, I Wayan Suardana, Ni Made Handayani
Studi ini meneliti tingkat kontaminasi mikroba pada produk hewan di Bali dan Nusa Tenggara berdasarkan surveilans yang dilakukan pada tahun 2017. Sebanyak 1875 sampel dari rumah pemotongan hewan, pasar tradisional, toko retail, dan perusahaan pemasok daging dianalisis menggunakan metode total plate count (TPC). Hasilnya menunjukkan bahwa 56.9% sampel mengandung jumlah mikroba yang melebihi batas yang ditetapkan dalam SNI 7388:2009, dengan E. coli sebagai kontaminan dominan (73.8%). Studi ini menggarisbawahi perlunya peningkatan pengawasan dan kebersihan dalam rantai pasok produk hewan.